Hasil Rapat Guru, Komite, Perwakilan Orang Tua, Dan Pembina Asrama SMP Algo Nyarumkop Singkawang Tanggal 9 Maret 2021

 

Hasil Rapat Guru, Komite, Perwakilan Orang Tua, Dan Pembina Asrama SMP Aloysius Gonzaga Nyarumkop Singkawang Tanggal 9 Maret 2021, sebagai berikut:

1. Pendampingan belajar secara tatap muka dilaksanakan secara bertahap dimulai dari kelas IX, Kelas VII, dan kelas VIII dengan menerapkan potokol kesehatan dengan ketat. Untuk kelas IX dibagi dalam dua gelombang yaitu gelombang I tanggal 8 Maret 2021 khusus siswa Asrama yang mengalami kesulitan belajar daring, dan gelombang II tanggal 16 Maret untuk seluruh kelas IX (siswa berasrama dan non-asrama), sementara kelas VII akan dimulai tanggal 6 April 2021 dan Kelas VIII tanggal 18 April 2021.
2. Peserta didik yang akan mengikuti pendampingan belajar secara tatap muka di sekolah harus melakukan Rapid Diagnostic Test (RDT) atau tes rapid baik berupa Rapid tes antibodi maupun Rapid tes Antigen, dan hasil pemeriksaan wajib diserahkan ke sekolah.
3. Peserta didik yang tinggal di Asrama, orang tua/wali siswa yang mengantar wajib untuk melakukan RDT (Rapid Test).
4. Peserta didik non-asrama yang akan diantar ke sekolah oleh orang tua/wali hanya sampai batas gerbang PKN dan peserta didik yang datang sendiri (menggunakan kendaraan bermotor sendiri), motor di parkir di tempat parkir yang disediakan.
5. Peserta didik non-asrama yang akan dijemput, orang tua/wali menunggu di area depan sekolah sesuai dengan waktu yang telah ditentukan.
6. Peserta didik non Asrama wajib menggunakan pakaian bebas saat akan datang ke sekolah, dan mengganti pakaian tersebut dengan seragam sekolah sesuai aturan berpakaian yang ditentukan, pakaian bebas digantung dengan rapi di WC/toilet masing-masing siswa. (WC Putra atau Putri), pada saat akan pulang pakaian seragam diganti lagi dengan pakaian bebas.
7. Sekolah perlu memperhatikan kesiapan mental siswa dalam melaksanakan pendampingan belajar tatap muka selain kesiapan fisik siswa.
8. Peserta didik yang tinggal di asrama dilarang keras untuk memesan makanan siap saji/santap dari luar PKN.
9. Peserta didik tidak diperkenankan untuk membawa bekal makanan selama kegiatan PTM di sekolah, cukup membawa air putih/mineral dalam botol.
10. Sekolah perlu memberitahukan mekanisme kegiatan pendampingan belajar tatap muka kepada pihak satuan pengamanan (satpam) secara tertulis maupun lisan.
11. Pendampingan belajar secara tatap muka dilakukan dengan dua sesi yaitu sesi pertama (I) dimulai pukul 07.30-09.00 WIB dan sesi kedua (II) dimulai pukul 09.30-11.00 WIB.
12. Pembagian kelompok kelas dirancang berdasarkan kebutuhan sekolah dan asrama dengan ketentuan peserta didik asrama dipisahkan dari peserta didik non-asrama dalam sesi yang berbeda.